OASE

Film Utusan Iblis: Menggali Misteri Pembunuhan Satu Keluarga dan Pengaruh Gaib, Menegangkan!

Sabtu, 23 November 2024 - 15:21 WIB

Penulis :

Redaksi
Tags : Utusan Iblis, Film Horor, DLK Pictures, Film Indonesia,
Film Utusan Iblis: Menggali Misteri Pembunuhan Satu Keluarga dan Pengaruh Gaib, Menegangkan!
Peluncuran poster dan trailer film horor Utusan Iblis

Hukum & Bisnis - Rumah produksi DLK Pictures mengumumkan kehadiran film horor terbaru mereka, Utusan Iblis, yang dijadwalkan tayang pada 2 Januari 2025. Disutradarai oleh Dyan Sunu Prastowo dan diproduseri oleh Diana Limbong, film ini mengangkat tema misteri yang memadukan unsur psikologi gelap dengan horor. Kisahnya berfokus pada seorang ibu muda bernama Cantika yang mengaku kerasukan dan terlibat dalam pembunuhan keluarga.

 

Kisah yang Terinspirasi dari Kasus Nyata

Utusan Iblis terinspirasi dari sebuah kasus pembunuhan yang sempat menggemparkan publik. Kasus tersebut melibatkan seorang pelaku yang mengaku mendengar bisikan gaib yang mempengaruhi tindakannya. Fenomena seperti ini sempat menjadi perbincangan hangat di media, memunculkan pertanyaan tentang apakah pembunuhan yang terjadi dapat dijelaskan sebagai akibat gangguan mental, atau apakah kekuatan gaib memang memiliki peran dalam peristiwa tersebut.

 

Produser Diana Limbong mengungkapkan bahwa ide untuk film ini muncul setelah berdiskusi dengan sutradara Dyan Sunu Prastowo. "Kebetulan kasus ini terjadi di sekitar saya dan sempat viral. Pelaku hanya mengatakan bahwa dia mendengar bisikan. Itu membuat saya penasaran, apakah bisikan gaib benar-benar bisa mempengaruhi seseorang hingga melakukan tindakan kekerasan," ujar Diana di konferensi pers yang digelar di Metropole XXI, Cikini, Jakarta, Jumat (22/11/2024).

 

Penasaran dengan fenomena ini, Diana dan Dyan sepakat untuk menggali lebih dalam tentang kemungkinan adanya keterkaitan antara gangguan psikologis dan pengaruh gaib dalam tindakan kekerasan. "Apakah pembunuhan yang terjadi akibat bisikan gaib lebih terkait dengan gangguan mental? Itu yang ingin saya ungkap dalam film ini," tambah Diana.

 

Menggali Fenomena Pembunuhan Akibat Bisikan Gaib

Fenomena pembunuhan dengan motif bisikan gaib memang belakangan marak terjadi di Indonesia, dan Dyan Sunu Prastowo melihat hal ini sebagai topik yang sangat relevan untuk diangkat dalam sebuah film. 

 

"Kasus seperti ini belakangan cukup sering terjadi. Banyak orang bertanya-tanya, apakah pelakunya benar-benar kerasukan atau ada masalah mental yang mendalam. Inilah yang ingin kami eksplorasi lebih lanjut melalui film ini," jelas Dyan.

 

Melalui Utusan Iblis, DLK Pictures berupaya menghadirkan kisah horor yang tidak sekadar mengandalkan elemen setan atau jump scare. Film ini berfokus pada dampak psikologis dari peristiwa tragis dan bagaimana trauma serta gangguan mental dapat mempengaruhi kepercayaan seseorang terhadap hal-hal gaib.

 

Skrip yang Menawarkan Perspektif Baru dalam Horor

Penulis skenario Utusan Iblis, Gerald Mamahit, menambahkan bahwa film ini ingin memberikan nuansa baru dalam genre horor. "Kami ingin mencari pendekatan yang berbeda dari kebanyakan film horor yang sering mengandalkan elemen kejutan atau setan. Kami percaya serangan psikologis bisa jauh lebih menakutkan, karena lebih dekat dengan realitas dan bisa terjadi pada siapa saja," ungkap Gerald.

 

Film ini akan mengajak penonton untuk terlibat dalam teka-teki misteri yang berfokus pada karakter Cantika, seorang ibu muda yang mengaku kerasukan dan menjadi terduga pelaku pembunuhan terhadap keluarganya. Penonton akan dibawa untuk menyelidiki apakah peristiwa tersebut disebabkan oleh gangguan jiwa atau oleh pengaruh kekuatan gaib yang tidak bisa dijelaskan.

 

Pemain Utama dan Karakter yang Menghantui

Utusan Iblis dibintangi oleh aktor dan aktris ternama, di antaranya Shareefa Daanish, Cindy Nirmala, dan Dimas Aditya. Ketiganya memerankan karakter-karakter sentral yang terlibat dalam misteri pembunuhan ini. Shareefa Daanish berperan sebagai Cantika, sang ibu muda yang terlibat dalam pembunuhan yang menggemparkan, sementara Cindy Nirmala dan Dimas Aditya memerankan tokoh-tokoh yang terjebak dalam peristiwa horor yang mengelilingi Cantika.

 

Dalam film ini, setiap karakter membawa kompleksitas emosional, mulai dari kecemasan hingga rasa takut yang mengarah pada ketegangan psikologis. Penonton akan dibawa untuk menyelami pikiran dan perasaan para tokoh, mempertanyakan apakah apa yang mereka hadapi adalah gangguan jiwa ataukah pengaruh kekuatan gaib yang tidak terlihat.

 

Dampak Psikologis yang Menghantui

Dengan memadukan tema psikologi gelap dan horor, Utusan Iblis berfokus pada ketegangan yang datang tidak hanya dari ancaman fisik, tetapi juga dari dampak emosional dan psikologis yang dialami oleh karakter-karakternya. Film ini menggali lebih dalam tentang batas antara kenyataan dan dunia gaib, serta bagaimana pengalaman traumatis dapat membentuk tindak tanduk seseorang.

 

"Film ini adalah tentang pertemuan dunia nyata dengan dunia gaib, tentang bagaimana trauma dan ketakutan dapat membawa seseorang ke titik ekstrem. Kami ingin menunjukkan bagaimana ketegangan psikologis bisa jauh lebih menyeramkan daripada apa yang terlihat di luar," ujar Dyan Sunu Prastowo.

 

Teka-Teki yang Menggugah Pikiran

Utusan Iblis bukan sekadar film horor biasa yang menawarkan cerita tentang hantu atau teror malam. Dengan menggali tema tentang psikologi, trauma, dan pengaruh gaib, film ini berusaha memberikan sebuah pengalaman horor yang berbeda, lebih mendalam, dan menggugah pemikiran. Kisah tentang pembunuhan yang dipicu oleh bisikan gaib ini mengajak penonton untuk merenung dan mempertanyakan apakah hal-hal yang tidak bisa dijelaskan itu benar-benar nyata atau hanya hasil dari pikiran yang terdistorsi.

 

Film ini dijadwalkan tayang mulai 2 Januari 2025, dan siap untuk membawa penonton ke dalam dunia penuh ketegangan yang memadukan horor psikologis dengan misteri yang tak terpecahkan.